Nasib Gang Sukun Berganti Gang Air Longkang ? Ketua RT 10 Berharap Drainase Jalan Cempedak Segera di Benahi
Kamis, 06 Juli 2017
Rimba Sekampung (DUMAI) - Gang Sukun yang berada di Jalan Cempedak Kelurahan Rimba Sekampung Kecamatan Dumai Kota kembali menjadi pembicaraan. Bukan hanya karena genangan air yang sudah tiga tahun tidak kering-kering, tapi Rakyat Dumai yang menyaksikan papan nama pada Gang Sukun yang di tempeli dengan kertas bertuliskan tinta merah Gang Air Longkang.
Tidak di ketahui pasti siapa yang menempelkan kertas bertulis pada Gang Sukun tersebut, tapi dari warga terdekat lokasi ketika sedang dilakukan pemotretan mendekati awak media dan menyebut tidak tahu siapa yang membuatnya, " Barangkali karena persoalan genangan air yang tidak kunjung surut dan mendapat kepedulian pemerintah," katanya pada sekitar Jam 13:45 Wib Kamis 06 Juli 2017.
Sebagai catatan bahwa pemandangan tulisan ini sudah hampir seminggu terlihat di Gang Sukun dan pihak Ketua RT. 10 yang berada di Jalan Rambutan menjawab sehubungan dengan kondisi Gang Sukun dan harapannya.
" Kita sudah berkali-kali menyampaikan kondisi ini baik kepada pemerintah maupun ketika perwakilan rakyat melakukan sosialisasi atau hearing bersama kita. Tapi sampai saat ini belum ada tanggapannya," kata Sofian Ketua RT. 10 di temui rumah kediamannya pada sekitar Jam 15:15 Wib.
Baru baru ini, kata Sofian yang sudah dua periode menjabat sebagai Ketua RT, " Ada pihak-pihak yang menginginkan dapat melakukan perbaikan pada Gang Sukun, tapi masih belum ada tanda perbaikannya,".
Bahkan agar wakil rakyat dapat termotivasi untuk memperbaiki kondisi drainase yang ada di Gang Sukun, maka sebagai Ketua RT bersama warga sekitar mengatakan jika wakil rakyat mau di pilih di wilayah tersebut maka mohon Gang Sukun diperhatikan, ujarnya.
Terhadap kondisi Gang Sukun, menurut Sofian bahwa persoalan genangan air tidak perlu terjadi seandainya tidak ada sumbatan keseluruhan di drainase sekitar Jalan Cempedak. " Kalau pihak Wisma Teng tidak dapat di salahkan. Karena ketika mereka melakukan pembangunan drainase di depan lokasi usahanya sudah sesuai harapan kita. Dimana drainase yang lama di bongkar kemudian baru mereka membangun kembali drainasenya sesuai kedalaman yang ditentukan," kata Sofian.
Dengan kondisi saat ini, apabila terjadi banjir akibat pasang keeling maupun hujan lebat yang selalu mendapat giliran berlamaan genangan airnya adalah di areal sekitar RT. 10. Makanya, dia berharap dan mohon Walikota Dumai dapat turun ke lokasi, " Pernah sewaktu banjir kita sepakat bersama warga untuk menghubungi Walikota Dumai agar peduli terhadap banjir disini. Apalagi di RT. 10 termasuk suara terbanyak yang mengusung Walikota Dumai sekarang. Tapi waktu itu kabarnya beliau di Jakarta, sehingga sampai saat ini kita berharap Pak Walikota Dumai peduli dengan kondisi di Gang Sukun,". (*4).
Keterangan Poto : Kondisi Gang Sukun di Jalan Cempedak Kelurahan Rimba Sekampung di mana ada tempelan tulisan tinta warna merah Gang Air Longkang pada Jam 13:45 Wib Kamis 06 Juli 2017 (Poto: Ramzi Lentera Putih-LEPU).
